Meika Syahbana Rusli

Sukses sebagai Pakar Minyak Atsiri dan Mengembangkan Unit Bisnis IPB University

Meika Syahbana Rusli, pria kelahiran Palembang, 5 Mei 1962 silam. Ia menyelesaikan pendidikan S1 di Institut Pertanian Bogor yang kemudian melanjutkan pendidikan magister S2 di University of Goettingen, Jerman.

Pada tahun 1998, ia berhasil menyelesaikan program pendidikan S3 dalam bidang Teknik Proses Agroindustri di universitas yang sama, University of Goettingen. Selepas itu, pada tahun 2000–2002 ia memperoleh pengalaman industri (industrial experience) pada suatu perusahaan minyak atsiri nasional.

Dalam perjalanan karirnya ia pernah menjabat sebagai Direktur Bisnis dan Kemitraan IPB hingga berhasil melahirkan unit-unit bisnis IPB seperti Serambi Botani, Resto Taman Koleksi, IPB Convention Hotel, Botani Plaza, dan masih banyak yang lainnya.

Dalam mengoptimalisasikan bisnis berbasis jasa beliau juga melakukan kebijakan akusisi PT Penerbit IPB press pada tahun 2014, PT BPRS Bina Rahmah pada tahun 2014, IPB training dan PT Prima kelolah IPB pada tahun 2015 serta pendirian PT IPB science Park pada tahun 2016.

Selain itu,  Meika pernah menjabat sebagai Direktur Utama BLST, sebuah holding company milik IPB. Dan saat ini ia menjabat sebagai Ketua Dewan Atsiri Nasional.

Saat ia menjabat sebagai Direktur Utama BLST, BLST menerima penghargaan “IP Enterprise Trophy dari World Intelectual Property Organization (WIPO) sebagai perusahaan yang paling sukses mengembangkan bisnis berbasis hak atas kekayaan intelektual di Indonesia berdasarkan penilaian WIPO, bekerjasama dengan Kementerian Hukum dan HAM pada 26 April 2017.

Saat Meika masih menjabat sebagai Dirut BLST IPB, pada Agustus 2017, IPB menerima penghargaan Widyapadhi dari Kementrian Ristek-Dikti sebagai Perguruan Tinggi yang paling sukses menghasilkan produk inovasi dan mengkomersialisasikannya di bawa payung holding company BLST IPB

Sejak tahun 2006, pria berkacamata ini menjadi konsultan Kementerian Perindustrian dan Kementerian Pertanian sebagai tenaga ahli utama dalam pengembangan master industri dan sentra produksi minyak atsiri.

Selain itu, Dosen Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor ini juga ikut terlibat Iangsung dalam proses pembentukan Dewan Atsiri Indonesia (DAI) dan ditunjuk sebagai Sekretaris Eksekutif Dewan Atsiri Indonesia (DAI) sejak tahun 2007 hingga sekarang. Pakar minyak atsiri ini sering mewakili DAI dalam konferensi maupun kongres internasional mengenai minyak atsiri di luar negeri.

Di sela-sela kesibukannya sebagai dosen di IPB University, Meika kerap mengunjungi dan memberikan pelatihan ke sebagian besar sentra produksi minyak atsiri di tanah air. Selain aktif sebagai pembicara pada berbagai even nasional tentang minyak atsiri, ia juga terus mengembangkan dan meneliti mengenai perancangan dan perbaikan proses penyulingan maupun ekstraksi minyak atsiri. Beberapa karya ilmiahnya yang sudah dipublikasikan antara lain: Microwave aided drying of potato and it’s effect on several quality param, Microwave aided drying of potato and it’s effect on several quality parameters, 1998, Microwave aided drying of potato and it’s effect on several quality parameters, 1998, Combined microwave and air drying of potato slices. Proceeding Conference on Agricultural Engineering, 1997.(*)

Tinggalkan Komentar